| Halaman Depan | Bacaan Sepekan | Renungan Pagi| Privacy Policy | Support Lumen Christi |



Mei 05, 2024

Senin, 06 Mei 2024 Hari Biasa Pekan VI Paskah

 
Bacaan I: Kis 16:11-15 "Tuhan membuka hati Lidia, sehingga ia memperhatikan apa yang dikatakan oleh Paulus."
       
Mazmur Tanggapan: Mzm 149:1-2.3-4.5-6a.9b "Tuhan berkenan kepada umat-Nya"

Bait Pengantar Injil: bdk. Yoh 15:26b.27b "Roh Kebenaran akan bersaksi tentang Aku, sabda Tuhan; tetapi kamu juga harus bersaksi."

Bacaan Injil: Yoh 15:26--16:4a "Roh kebenaran bersaksi tentang Yesus."
      
  warna liturgi putih
 
Bacaan Kitab Suci dapat dibaca pada Alkitab atau klik tautan ini 
 

SF Diocese
 Saudara-saudari terkasih dalam Kristus, pada hari ini kita mendengar tentang pekerjaan Rasul Paulus ketika ia melakukan perjalanan lebih jauh melalui kota-kota di wilayah Mediterania Timur, memperoleh lebih banyak pengikut dan orang-orang percaya kepada Tuhan Yesus. Dalam bacaan Kisah Para Rasul hari ini, kita mendengar bagaimana St. Paulus mempertobatkan seorang perempuan yang takut akan Tuhan dan setia di kota Tiatira, yang bertobat bersama seluruh keluarganya setelah mendengar ajaran Rasul Paulus.

Dalam bacaan Injil, kita mendengar kelanjutan ajaran Tuhan Yesus kepada murid-murid-Nya, mengingatkan mereka akan apa yang akan terjadi bagi-Nya dan bagi mereka, pada saat menjelang sengsara-Nya, yaitu penderitaan, kematian, dan kebangkitan-Nya. Dia menyebutkan bagaimana segala sesuatunya harus berjalan seperti yang dinubuatkan dalam Kitab Suci, bagaimana Dia harus menderita dan mati, dan pada akhirnya menjauh dari mereka, namun kenyataannya, Dia tidak akan pernah meninggalkan mereka.

Itu karena Tuhan berjanji kepada mereka bahwa Roh Kudus akan menyertai mereka, dan Dia akan menjadi Pembimbing dan Penolong mereka. Hal ini terjadi pada hari Pentakosta, beberapa hari setelah Tuhan naik ke surga. Roh Kudus datang dan turun ke atas semua Rasul Tuhan Yesus, ketika lidah-lidah api hinggap di kepala mereka, mengobarkan hati mereka dengan keberanian dan semangat.

Roh Kudus yang sama juga diberikan kepada semua umat beriman lainnya melalui penumpangan tangan di atas kepala mereka, termasuk kepada Santo Paulus, yang menerima baptisan dan Roh Kudus dari Ananias di Damaskus setelah ia berjumpa dengan Tuhan Yesus dan bertobat dari dosa-dosa sebelumnya. Itulah motivasi di balik semangat dan komitmen Rasul Paulus yang besar kepada Tuhan, dalam mewartakan Kabar Baik-Nya kepada lebih banyak orang.

Saudara-saudara seiman dalam Kristus, kita semua harus mengikuti jejak para Rasul dan orang-orang kudus, dan terinspirasi oleh teladan mereka, berupaya untuk mewartakan Kabar Baik Tuhan kepada lebih banyak orang. Namun yang lebih penting, kita harus menyadari bahwa jika kita benar-benar orang Kristen, maka dalam segala hal yang kita katakan, dalam segala hal yang kita lakukan, dalam tindakan kita dan bagaimana kita berinteraksi satu sama lain, dan bahkan dengan orang asing, kita harus mewujudkan kekristenan kita, iman yang kita yakini.

Begitulah cara Santo Paulus berhasil meyakinkan begitu banyak orang untuk beriman, bertobat dari dosa-dosa dan cara hidup mereka sebelumnya. Dia mewujudnyatakan iman yang dia khotbahkan, dengan menunjukkan kasih, kepedulian dan kepedulian terhadap mereka yang membutuhkan, yang lemah, yang miskin, dan semua orang yang tertindas dan tertindas. Dia memberi mereka harapan dan terang baru bagi mereka yang putus asa dan berada dalam kegelapan.

Bagaimana dengan kita saudara seiman dalam Kristus? Sayangnya, kenyataannya banyak di antara kita yang tidak melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan kekristenan, dan pada saat yang sama malah mempermalukan iman kita dan Tuhan. Itu sebabnya kita belum benar-benar setia kepada Tuhan, karena hati kita terbagi-bagi, dan kita tidak menempatkan Dia sebagai pusat kehidupan kita. Kita belum memberikan segalanya kepada Tuhan padahal Dia sendiri telah memberikan segalanya bagi kita.

Oleh karena itu, saudara-saudara seiman dalam Kristus, marilah kita semua berusaha untuk semakin berbakti dan berkomitmen kepada Tuhan dari hari ke hari. Marilah kita semua semakin setia dan berusaha melakukan kehendak Tuhan melalui tindakan kita. Semoga Tuhan selalu menyertai kita, dan semoga Dia membimbing kita semua dalam setiap tindakan kita dan memberkati semua perbuatan baik dan usaha kita. Tuhan memberkati kita semua. Amin.

lumenchristi.id 2023 - Situs ini menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs ini, Anda telah menyetujui penggunaan cookies dari Kami.