| Halaman Depan | Bacaan Sepekan | Renungan Pagi| Privacy Policy | Support Lumen Christi |



Januari 03, 2024

Kamis, 04 Januari 2024 Hari Biasa Masa Natal

 

Bacaan I: 1Yoh 3:7-10 "Setiap orang yang tidak berbuat kebenaran tidak berasal dari Allah."
  
Mazmur Tanggapan: Mzm 98:1.7-8.9 "Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita."

Bait Pengantar Injil: Ibr 1:1-2 "Dahulu kala dengan pelbagai cara Allah berbicara kepada leluhur kita dengan perantaraan para nabi. Pada zaman akhir ini Ia berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya."

Bacaan Injil: Yoh 1:35-42 "Mereka datang dan melihat di mana Yesus tinggal, dan hari itu mereka tinggal bersama-sama dengan Dia."
 
warna liturgi putih  
  
  
Saudara-saudara seiman dalam Kristus, bacaan Kitab Suci hari ini mempunyai pesan yang sangat jelas bagi kita semua. Kita semua dipanggil oleh Tuhan untuk mengikuti Dia dan berjalan di jalan-Nya, sama seperti Dia memanggil para Rasul-Nya pada saat itu. Dalam Injil hari ini, kita mendengar kisah bagaimana Yesus memanggil para Rasul-Nya yang pertama, di tepi sungai Yordan, memanggil para nelayan sederhana yang sedang mencari ikan di sungai itu.

Semua nelayan itu, mereka berempat tidak tahu bahwa mereka dipanggil ke kehidupan yang benar-benar baru, keberadaan dan kenyataan baru, di mana mereka bertransformasi sepenuhnya dari asal usul mereka yang sederhana, setelah melakukan pekerjaan yang sebenarnya tidak diinginkan oleh siapa pun, para nelayan. ikan dan hal yang sama juga terjadi pada para Rasul lainnya, yang pernah menjadi pencuri, pemungut pajak, atau pemberontak, dan masih banyak lagi. Mereka menjadi penjala manusia, setelah menerima panggilan Tuhan.

Mereka meninggalkan kehidupan dan karir masa lalu mereka agar dapat berkomitmen penuh terhadap misi dan pekerjaan yang dipercayakan Tuhan kepada mereka. Mereka melayani Tuhan dengan setia dalam misi yang mereka jalani, menyatakan kemuliaan Tuhan dan memberitakan kebenaran-Nya kepada banyak bangsa. Mereka mengalami perubahan besar dalam pikiran dan sikap, ketika mereka membiarkan Tuhan mengobarkan hati mereka melalui Roh Kudus yang Dia berikan kepada mereka.

Suatu ketika, mereka merasa ragu, tidak kuat imannya, dan takut melakukan apa yang dipercayakan Tuhan kepada mereka. Mereka ragu-ragu dan bimbang, namun Tuhan menguatkan mereka, dan pada akhirnya, mereka diubahkan menjadi hamba-hamba Tuhan yang berani dan pekerja keras, yang terus memberitakan Kabar Baik tanpa kenal lelah, dan menjamin bagi banyak jiwa yang telah mereka jamah, janji kehidupan kekal melalui mereka. keselamatan di dalam Tuhan.

Saudara-saudara seiman dalam Kristus, kini saatnya kita menyadari makna dan makna ayat Kitab Suci yang telah kita baca pada bacaan pertama hari ini, yang diambil dari Surat  Pertama Rasul Yohanes, kita diingatkan bahwa kita masing-masing telah dijadikan anak-anak Allah, sebagai anak angkat Allah, Bapa kita di surga. Oleh karena itu, sebagai anak-anak Allah sendiri, kita semua harus berjalan di jalan-Nya, seperti yang telah Dia tunjukkan kepada kita, melalui Putra-Nya, Yesus Kristus.

Sayangnya, banyak di antara kita umat manusia yang bertindak seperti anak-anak yang hilang, lebih memilih menempuh jalan kita sendiri dan tidak menaati Tuhan dan perintah-perintah-Nya. Kita menyerah pada kesombongan dan keangkuhan kita, dan kita melakukan banyak hal demi keuntungan pribadi dan kemuliaan duniawi, alih-alih melayani Tuhan dan hidup dengan setia sesuai dengan jalan Tuhan.

Saudara-saudari dalam Kristus, Tuhan sendiri telah menganugerahkan kepada kita anugerah besar Putra-Nya, Tuhan kita Yesus Kristus, yang datang ke dunia ini dan tinggal di antara kita, mempersatukan kemanusiaan kita dengan diri-Nya, sehingga kita semua menjadi anak-anak Tuhan melalui Dia. Jika Tuhan sudah begitu menyayangi kita dan memberi kita begitu banyak kesempatan dan kebaikan, bukankah kita juga harus melakukan hal yang sama kepada-Nya? Bukankah kita harus mengabdikan diri kita karena cinta murni kepada-Nya?

Marilah kita semua berupaya menjadi murid Tuhan yang lebih baik, dengan mengikuti teladan keberanian para Rasul. Marilah kita semua memperbaharui keimanan dan komitmen kita kepada-Nya, agar dalam segala tindakan dan perbuatan kita, kita semakin mendekatkan diri kepada Tuhan, dan mampu menjalani hari-hari kita dengan setia, dan pada akhirnya dianggap layak untuk menerima kepenuhan kemuliaan kekal dan warisan yang Dia janjikan kepada kita semua. Semoga Tuhan memberkati kita semua. Amin.

lumenchristi.id 2023 - Situs ini menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs ini, Anda telah menyetujui penggunaan cookies dari Kami.