| Halaman Depan | Indonesian Papist | Renungan Pagi| Privacy Policy | Support Lumen Christi |



Facebook  X  Whatsapp  Instagram 

Maret 11, 2024

Selasa, 12 Maret 2024 Hari Biasa Pekan IV Prapaskah


Bacaan I: Yeh 47:1-9.12 "Aku melihat air mengalir dari dalam Bait Suci; ke mana saja air itu mengalir, semua yang ada di sana hidup."

Mazmur Tanggapan: Mzm 46:2-3.5-6.8-9 "Tuhan semesta alam menyertai kita, kota benteng kita ialah Allah Yakub."

Bait Pengantar Injil: Mzm 51:12a.14a "Ciptakanlah hati yang murni dalam diriku, ya Allah, berilah aku sukacita karena keselamatan-Mu."

Bacaan Injil: Yoh 5:1-16 "Orang itu disembuhkan seketika."
      
    warna liturgi ungu

Bacaan Kitab Suci silakan baca di Alkitab atau klik tautan ini 
 
 
 
Karya: thanasus/istock.com

 Saudara-saudari terkasih dalam Kristus, dalam bacaan Kitab Suci hari ini, kita mendengar kisah-kisah menarik yang berhubungan dengan kita tentang air, pertama penglihatan nabi Yehezkiel tentang Bait Suci surgawi, yang darinya mengalir air dalam jumlah besar yang membanjiri halaman, dan yang meluapi tepiannya dan memberi kehidupan pada semua tanaman dan makhluk hidup yang dilewatinya. Kemudian dalam Injil hari ini kita mendengar tentang bagaimana Tuhan Yesus menyembuhkan seseorang yang telah menunggu bertahun-tahun untuk datangnya kesembuhan ajaib dari air di kolam Betesda.

Dalam dua bacaan ini, kita melihat kesejajaran dan kesamaan yang jelas, dalam air yang digambarkan sebagai pemberi kehidupan dan nutrisi, sebagai sumber penyembuhan dan kehidupan. Dan ini sangat simbolis, jika kita memahami lebih baik makna dan nuansa dibalik kedua bacaan hari ini. Bait Suci di surga sebagaimana terlihat dalam penglihatan nabi Yehezkiel tidak lain melambangkan Hadirat Kudus Allah sendiri, dan air yang memancar dari Bait Suci melambangkan Allah yang memberikan kehidupan kepada dunia.

Dalam bacaan Injil, ketika kita mendengar kisah tentang orang yang lumpuh selama tiga puluh delapan tahun dan tidak ada seorang pun yang menolongnya untuk masuk ke dalam air, kita melihat bahwa sumber segala kesembuhan datang bukan dari air, melainkan dari Tuhan, mengutus malaikat-Nya untuk menyentuh air dari mata air itu, dan orang-orang yang menyentuh air itu disembuhkan oleh kasih karunia Tuhan. Orang yang bertahun-tahun tidak memiliki siapa pun yang membantunya, benar-benar berharap agar penyakitnya dapat disembuhkan, namun Tuhan mendengarkannya dan kasihan padanya.

lumenchristi.id 2023 - Situs ini menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs ini, Anda telah menyetujui penggunaan cookies dari Kami.