Bacaan I: 1Kor 1:17-25 "Kami
memberitakan Kristus yang tersalib, suatu sandungan bagi kebanyakan
orang, tetapi bagi mereka yang terpanggil, merupakan hikmat Allah."
Mazmur Tanggapan: Mzm. 33:1-2.4-5.10ab,11; R:22 "Bumi penuh dengan kasih setia-Nya"
Bait Pengantar Injil: Mat 24:42a.44 "Berjaga-jagalah dan berdoalah selalu, agar kalian layak berdiri di hadapan Anak Manusia."
Bacaan Injil: Mat 25:1-13 "Lihatlah pengantin datang, pergilah menyongsong dia!"
warna liturgi hijau
Bacaan Kitab Suci dapat dibaca pada Alkitab atau klik tautan ini
Saudara-saudari terkasih dalam Kristus, dalam bacaan pertama hari ini Rasul Paulus berbicara tentang kebenaran yang telah dibawa Tuhan Yesus kepada umat-Nya, hikmat-Nya yang telah diwahyukan kepada seluruh dunia. Dan ia menunjukkan bagaimana ada orang-orang yang menolak untuk mendengarkan Tuhan atau menutup diri dari kebenaran hanya karena mereka tidak dapat menyingkirkan kesombongan dan keangkuhan mereka.
Dan ini terkait dengan apa yang kita dengar dalam bacaan Injil hari ini, di mana kita mendengar Tuhan Yesus mengajar para pengikut-Nya melalui sebuah perumpamaan. Ia berbicara kepada mereka tentang perumpamaan tentang lima gadis bijaksana dan lima gadis bodoh, membandingkannya dengan perbandingan antara kebijaksanaan manusia dan kebijaksanaan Allah. Lima gadis bodoh itu menggambarkan mereka yang menaruh kepercayaan mereka pada kebijaksanaan manusia dan menolak untuk menaati kebenaran dan kebijaksanaan Allah.
Dan ini terkait dengan apa yang kita dengar dalam bacaan Injil hari ini, di mana kita mendengar Tuhan Yesus mengajar para pengikut-Nya melalui sebuah perumpamaan. Ia berbicara kepada mereka tentang perumpamaan tentang lima gadis bijaksana dan lima gadis bodoh, membandingkannya dengan perbandingan antara kebijaksanaan manusia dan kebijaksanaan Allah. Lima gadis bodoh itu menggambarkan mereka yang menaruh kepercayaan mereka pada kebijaksanaan manusia dan menolak untuk menaati kebenaran dan kebijaksanaan Allah.




