| Halaman Depan | Indonesian Papist | Renungan Pagi| Privacy Policy | Support Lumen Christi |



Facebook  X  Whatsapp  Instagram 

Maret 26, 2025

Kamis, 27 Maret 2025 Hari Biasa Pekan III Prapaskah

 

Bacaan I: Yer 7:23-28 "Inilah bangsa yang tidak mau mendengarkan suara Tuhan."
     
Mazmur Tanggapan: Mzm 95:1-2.6-7.8-9; Ul: 8 "Pada hari ini, kalau kamu mendengar suara-Nya, janganlah bertegar hati."

Bait Pengantar Injil: Yl 2:12-13 "Berbaliklah kepada-Ku dengan segenap hatimu, sabda Tuhan, sebab Aku ini pengasih dan penyayang."

Bacaan Injil: Luk 11:14-23 "Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku."

warna liturgi ungu 

 Bacaan Kitab Suci dapat dibaca di Alkitab atau klik tautan ini 
Saudara-saudari terkasih dalam Kristus, merenungkan Sabda Tuhan tentang masalah bersatu dengan Tuhan dan tidak berbeda pendapat karena ketidaktaatan dan penolakan kita untuk percaya kepada-Nya. Kita diingatkan bahwa jika kita semua bersatu dalam Tuhan, kita akan berdiri teguh meskipun menghadapi tantangan dan tekanan dari dunia, dan kita tidak akan terguncang dan tersesat dari Tuhan, karena Tuhan mengasihi kita semua, dan selama kita tetap beriman kepada-Nya, Tuhan akan menyediakan bagi kita dan melindungi kita.

Dalam bacaan Injil hari ini, Tuhan Yesus menegur beberapa orang Farisi dan ahli Taurat, yang telah memfitnah-Nya di depan umum dengan mengatakan bahwa Dia melakukan mukjizat-mukjizat-Nya dan mengusir setan dan roh-roh jahat, dengan bersekongkol dan bekerja sama dengan Beelzebul, raja setan. Tuhan Yesus mengatakan ini dengan ketidakpercayaan dan mungkin bahkan kemarahan atas ironi yang disajikan oleh mereka yang mengkritik pekerjaan Tuhan.

Mereka mengkritik Tuhan Yesus karena Ia menggunakan setan untuk mengusir setan lainnya, tetapi Tuhan Yesus menunjukkan bahwa bukan iblis dan pasukannya yang terpecah belah, melainkan umat Allah, yang terpecah belah dan tidak mampu menyatukan diri dalam pikiran dan kepercayaan kepada Tuhan. Iblis, yaitu Setan dan semua sekutunya bersatu dalam tujuan yang sama, yaitu membawa kejatuhan dan kutukan bagi kita, sementara kita umat manusia sering kali cenderung terpecah belah di antara diri kita sendiri.

lumenchristi.id 2023 - Situs ini menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs ini, Anda telah menyetujui penggunaan cookies dari Kami.