Bacaan I: Kej 27:1-5.15-29 "Yakub menipu saudaranya dan merampas berkat anak sulung."
Mazmur Tanggapan: Mzm 135:1-2.3-4.5-6 "Pujilah Tuhan, sebab Ia baik."
Bait Pengantar Injil: Mat 9:14-17 "Dapatkah sahabat-sahabat mempelai laki-laki berdukacita selama mempelai itu bersama mereka?"
Bacaan Injil: Mat 9:14-17 "Dapatkah sahabat-sahabat mempelai laki-laki berdukacita selama mempelai itu bersama mereka?"
Mazmur Tanggapan: Mzm 135:1-2.3-4.5-6 "Pujilah Tuhan, sebab Ia baik."
Bait Pengantar Injil: Mat 9:14-17 "Dapatkah sahabat-sahabat mempelai laki-laki berdukacita selama mempelai itu bersama mereka?"
Bacaan Injil: Mat 9:14-17 "Dapatkah sahabat-sahabat mempelai laki-laki berdukacita selama mempelai itu bersama mereka?"
warna liturgi hijau
Bacaan Kitab Suci dapat dibaca pada Alkitab Deuterokanonika atau klik tautan ini
Saudara-saudari terkasih dalam Kristus, hari ini kita mendengar tentang bagaimana Ishak memberkati putranya yang lebih muda, Yakub, dengan berkat yang dimaksudkan untuk Esau, putra tertua. Dan dalam Injil kita mendengar bagaimana Yesus menegur orang-orang Farisi dan para ahli Taurat yang mengkritik cara yang diikuti oleh para pengikut Yesus, yang tidak berpuasa dan tidak mengikuti norma adat istiadat pada saat itu.
Mungkin sulit untuk melihat hubungan antara kedua bacaan tersebut, tetapi sebenarnya keduanya memang sangat terkait, mengingat apa yang Yesus katakan kepada mereka tentang bagaimana anggur baru seharusnya ditempatkan dalam kantong anggur yang baru, dan bagaimana anggur lama seharusnya ditempatkan dalam kantong anggur yang lama. Ini terkait dengan kedua putra Ishak, Esau dan Yakub, yang masing-masing mewakili cara-cara lama dunia, dan cara-cara baru Tuhan dan keselamatan-Nya.
Mungkin sulit untuk melihat hubungan antara kedua bacaan tersebut, tetapi sebenarnya keduanya memang sangat terkait, mengingat apa yang Yesus katakan kepada mereka tentang bagaimana anggur baru seharusnya ditempatkan dalam kantong anggur yang baru, dan bagaimana anggur lama seharusnya ditempatkan dalam kantong anggur yang lama. Ini terkait dengan kedua putra Ishak, Esau dan Yakub, yang masing-masing mewakili cara-cara lama dunia, dan cara-cara baru Tuhan dan keselamatan-Nya.




