Bacaan I: Yeh 47:1-2.8-9.12 "Aku
melihat air mengalir dari dalam Bait Suci; ke mana saja air itu
mengalir, semua yang ada di sana hidup."
Mazmur Tanggapan: Mzm 46:2-3.5-6.8-9; R: 5 "Kota Allah yang Mahatinggi disukakan aliran sungai."
Bacaan II: 1Kor 3:9b-11,6-17 "Kamu adalah tempat kediaman Allah."
Bait Pengantar Injil: 2Taw 7:16 "Tempat ini telah Kupilih dan Kukuduskan. Supaya nama-Ku tinggal di sana sepanjang masa."
Bacaan Injil: Yoh 2:13-22 "Bait Allah yang dimaksudkan Yesus ialah tubuh-Nya sendiri."
Mazmur Tanggapan: Mzm 46:2-3.5-6.8-9; R: 5 "Kota Allah yang Mahatinggi disukakan aliran sungai."
Bacaan II: 1Kor 3:9b-11,6-17 "Kamu adalah tempat kediaman Allah."
Bait Pengantar Injil: 2Taw 7:16 "Tempat ini telah Kupilih dan Kukuduskan. Supaya nama-Ku tinggal di sana sepanjang masa."
Bacaan Injil: Yoh 2:13-22 "Bait Allah yang dimaksudkan Yesus ialah tubuh-Nya sendiri."
warna liturgi putih
Bacaan Kitab Suci dapat dibaca pada Alkitba atau klik tautan ini
![]() |
| Diocese of Siouxfall |
Saudara-saudari terkasih, Santo Petrus menegaskan imannya kepada Tuhan dengan tiga pernyataan imannya, sebuah pengingat bahwa ia pernah menyangkal Tuhan Allahnya tiga kali selama Sengsara. Dan Yesus mengampuni dia, dan mempercayakan dia dengan seluruh Gereja, sebagai wakil-Nya, dengan kata-kata, “Gembalakan domba-domba-Ku.” Oleh karena itu, para Uskup Roma, para Paus, mewarisi perintah yang sama yang telah diberikan Yesus kepada Petrus, untuk memimpin seluruh Gereja-Nya.
Dan sebagai uskup, memang, dia juga memiliki katedral, Uskup Roma memiliki Katedral Roma sebagai tempat duduknya. Kita harus memperhatikan bahwa Katedral yang disebutkan di sini tidak mengacu pada gereja-gereja terbesar atau terindah yang ada di keuskupan, melainkan tempat, gereja di mana kursi uskup berada. Dan kursi ini adalah takhta uskup, atau Cathedra, dari mana sebuah Katedral mendapatkan namanya.
Bagi banyak dari kita, kita mungkin berpikir bahwa Basilika Santo Petrus di Vatikan adalah Katedral Paus. Namun, ini salah. Memang, Basilika Santo Petrus memiliki kepentingan khusus, baik sebagai Basilika Kepausan, yang hanya ada empat di seluruh dunia, dan kemudian karena itu sendiri terletak di atas nekropolis Vatikan, yang merupakan tempat di mana Santo Petrus menjadi martir pada masa pemerintahan Kaisar Nero.




