| Halaman Depan | Indonesian Papist | Renungan Pagi| Privacy Policy | Support Lumen Christi |



Facebook  X  Whatsapp  Instagram 

Mei 11, 2025

Senin, 12 Mei 2025 Hari Biasa Pekan IV Paskah

 

Bacaan I: Kis 11:1-18 "Jadi kepada bangsa-bangsa lain pun Allah mengaruniakan pertobatan yang memimpin kepada hidup."

Mazmur Tanggapan: Mzm 42:2-3; 43:3-4

Bait Pengantar Injil: Yoh 10:14 "Akulah gembala yang baik, sabda Tuhan, Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku."

Bacaan Injil: Yoh 10:1-10 "Akulah pintu kepada domba-domba."

warna liturgi putih 
 
Bacaan Kitab Suci dapat dibaca pada Alkitab atau kilk tautan ini  
 
  
   
Saudara-saudari terkasih dalam Kristus, melalui Sabda Tuhan hari ini, kita diingatkan bahwa kita semua, terlepas dari latar belakang dan asal usul kita, kita semua sama-sama dikasihi dan berharga bagi Tuhan, yang telah dengan rela mengasihi kita semua, memberi kita perhatian dan waktu-Nya, perhatian dan pemeliharaan-Nya yang senantiasa hadir bagi kita semua, anak-anak dan umat-Nya yang terkasih. Oleh karena itu, itulah sebabnya Dia selalu menunjukkan kepada kita bimbingan-Nya yang sabar dan menuntun kita semua tanpa lelah kepada-Nya, sebagai Gembala kita yang paling penuh kasih dan sabar, Gembala yang Baik yang mengenal semua domba dan kawanan-Nya dengan nama, yang benar-benar peduli dan mengasihi kita semua tanpa kecuali. 
  
Dalam bacaan pertama dari Kisah Para Rasul, kita mendengar kisah tentang bagaimana terjadi beberapa perselisihan di antara umat Kristen awal di komunitas Yerusalem dan Yudea, karena beberapa dari mereka termasuk dalam kelompok orang Farisi, yaitu mereka yang sangat kaku dan ketat dalam menjalankan Hukum Tuhan, dan yang juga sering berprasangka buruk dan menghakimi orang-orang non-Yahudi atau orang-orang kafir, menganggap diri mereka sebagai keturunan langsung Abraham dan orang Israel lebih unggul dari orang-orang lain. Karena itu, karena perselisihan dan perpecahan tersebut, yang membuat orang Farisi menuduh orang-orang yang bergaul dan berinteraksi dengan orang-orang kafir sebagai orang yang keliru dan berdosa, maka Santo Petrus menceritakan kepada mereka semua tentang saat ketika ia menerima penglihatan dari Tuhan ketika ia berada di Yope, di tanah orang-orang kafir. 

lumenchristi.id 2023 - Situs ini menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs ini, Anda telah menyetujui penggunaan cookies dari Kami.